Seekor ikan paus jenis Minke Whale ditemukan terdampar di perairan Penambangan, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo. Setelah beberapa hari terdampar, akhirnya ikan paus tersebut mati karena tidak dapat kembali ke habitat asalnya. Mirisnya, bangkai ikan paus tersebut dikeramatkan oleh warga sekitar.
Warga desa Penambangan bahkan mengkafani dan mengubur bangkai ikan paus tersebut layaknya manguburkan manusia.
Menurut Husein, bangkai ikan paus tersebut diperlakukan tidak sebagaimana mestinya karena para penduduk yakin bahwa ikan paus tersebut merupakan pengunggu Selat Madura.
Bahkan ada beberapa warga masyarakat desa yang berdoa disekitar bangkai hewan tersebut dan mengambil minyak hasil pembusukan ikan paus itu. Minyak itu diyakini dapat menyembukan berbagai macam penyakit dan dapat membawa keberuntungan (jimat).
“Ternyata tidak mudah untuk menguburkan bangkai binatang sebesar itu,” ujar Kepala Desa Penambangan Agus Salim.
Masyarakat setempat juga beranggapan, bangkai ikan paus tersebut tidak boleh dimakan. Hanya ikan yang bertelur saja yang dapat dimakan.
Sejak paus itu terdampar, Desa Penambangan dikunjungi ribuan warga yang ingin melihatnya dari dekat. Dengan dikoordinasi pihak desa, pengunjung yang membawa sepeda motor dikenai retribusi parkir Rp 2.000.
“Selama lima hari terakhir, sudah sekitar 10.000 orang yang datang untuk menyaksikan paus,” ujar Sekdes Husen.
Paus yang berjenis Minke itu diketahui terdampar dimuara kali Pekalen Minggu (7/11) lalu. Para nelayan sudah berusaha mengembalikan ikan paus itu ke laut, namun tidak berhasil.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DPK) Kab. Probolinggo, Ir Dedy Isfandi Dedy memperkirakan paus yang terdampar di Probolinggo itu berasal dari Samudera Indonesia atau perairan Australia. Penyebab paus itu terdampar bisa karena stres, sakit, terkena polusi air, hingga karena sudah usia lanjut.
Sumber : http://duniainternet.info/miris-ikan-paus-mati-dikafani-dan-dikeramatkan/
Home » Fakta unik » Miris, Ikan Paus Mati Dikafani
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar